Minggu, 28 Oktober 2012

Minggu 5


PENGALAMAN MENGGUNAKAN INTERNET

Siapa sih yang tak kenal internet saat ini ? Hmm... Di era globalisasi ini internet sudah tidak asing lagi di kalangan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
Saya mengenal internet ketika saya masih duduk di bangku SMA. Waktu itu ada mata pelajaran TIK tentang e-mail, guru saya memberi tugas dan mengharuskan para siswa mempunyai e-mail untuk mengirim tugas tersebut. Akhirnya saya dan teman-teman saya mencoba membuat e-mail di Lab Komputer. Tetapi sayangnya e-mail saya telah hangus karena tidak pernah diakses dalam waktu yang cukup lama.
Dan karena saya sudah mengenal sedikit tentang internet, saya mulai menyelesaikan semua tugas-tugas saya melalui internet. Saya mencari informasi-informasi mengenai tugas saya di sekolah dengan internet.
       Dan saat ini setelah menginjak kuliah, pengetahuan saya pun meluas mengenai internet. Saya mulai bisa membuat e-mail sendiri, download lagu/film dan sebagainya. Dan apalagi karena banyak tugas di kampus, saya jadi sering surfing di internet. Selain itu, guna memenuhi tugas softskill Psikologi & Teknologi Internet saya harus aktif di blog untuk mengupdate tulisan di blog saya.
Dan berinternet itu seru juga lho ! Informasi apapun yang kita cari, semuanya ada di internet. Selain informasi masih banyak lagi yang dapat kita telusuri seperti lagu, video, film dan lain-lainnya.

Dampak Positif

Internet dapat menambah wawasan, karena dengan internet saya dapat mencari segala informasi atau berita yang saya inginkan. Dan apalagi kini muncul facebook, saya sering berkomunikasi dengan teman-teman melalui facebook tanpa harus bertemu secara langsung. Nah, dengan internet saya juga dapat mengirim tugas dengan mudah dan cepat melalui e-mail tanpa harus bertemu dosen secara langsung.

Dampak Negatif

Internet memang dapat menjadikan segalanya mudah karena informasi apapun yang kita cari semuanya ada di internet. Dan internet membuat saya kecanduan sehingga saya sering lupa waktu. Saya sempat lupa waktu gara-gara asyik chatting dengan teman-teman melalui facebook. Kadang karena asyik dengan internet, saya sampai lupa makan dan lupa tugas-tugas yang harus saya selesaikan. Dan apalagi saya sering tidur larut malam, karena mengerjakan tugas sambil Online.

Sabtu, 20 Oktober 2012

Minggu 4



KOMUNITAS ONLINE
Berbicara tentang komunitas online, ada baiknya kita mengetahui dulu apa arti dari komunitas itu sendiri.
Komunitas adalah kumpulan orang yang saling berinteraksi diantara anggotanya berdasarkan adanya kesamaan terhadap suatu hal, misalnya hobi.
Komunitas online adalah sebuah komunitas yang terbentuk secara virtual (maya) di berbagai layanan internet, misalnya forum online, mailing list, atau grup-grup tertentu.
Komunitas online merupakan sebuah bentuk peradaban baru di kehidupan manusia. Komunitas online mempunyai keunikan tersendiri. Dibilang unik karena para anggota didalam sebuah komunitas online bisa secara bersama-sama melakukan suatu aksi tanpa harus berkumpul di satu tempat.
Dengan komunitas online, selain kita bisa menjalin silaturahmi dengan para anggota kita juga bisa saling share, tukar ilmu, berbagi informasi, atau berbagi pengalaman antar anggota tanpa terikat oleh waktu dan tempat. Lain halnya dengan komunitas nyata yang berarti kegiatan yang biasa dilakukan oleh kelompok tertentu untuk bertemu dan bertatap muka secara langsung antar anggotanya.

Referensi:
POLARISASI KELOMPOK
Pengertian polarisasi itu sendiri adalah kecenderungan ke arah posisi yang ekstrim.
Polarisasi kelompok merupakan sebuah gejala lain dari pengambilan keputusan, yakni adanya penggeseran keputusan yang menuju kepada keputusan yang ekstrim, yaitu keputusan yang beresiko tinggi (derajat resiko dari keputusan kelompok lebih tinggi dari derajat resiko yang berani diambil oleh setiap kelompoknya) atau keputusan yang sangat rendah derajat resikonya (memiliki derajat yang lebih rendah dari derajat resiko yang dapat diambil oleh para anggotanya).
Pengaruh polarisasi kelompok. Sering kali keputusan yang dibuat kelompok lebih ekstrim dibandingkan keputusan individu. Hal itu disebabkan karena adanya perbandingan sosial. Tidak semua orang berada di atas rata-rata. Oleh karena itu untuk mengimbanginya perlu dibuat keputusan yang jauh dari pendapat orang tersebut.

Referensi :

KELOMPOK KERJA VIRTUAL
Kelompok kerja (work group) adalah kumpulan orang yang terdiri dari dua anggota atau lebih yang saling bekerjasama dan mempunyai tujuan yang sama.
Kelompok kerja virtual menggunakan teknologi komputer guna menghubungkan orang-orang yang terpisah secara fisik guna mencapai sasaran bersama. Teknik tersebut memungkinkan orang saling bekerjasama lewat metode online yang terpisah beda ruangan bahkan beda negara sekalipun.
Facebook sebagai salah satu sarana komunikasi komunitas virtual. Situs Facebook merupakan web jaringan sosial yang bertujuan untuk memudahkan interaksi antar individu tanpa harus terikat oleh jarak dan sekat-sekat geografis.
Tim Virtual dapat melakukan lebih banyak hal ketimbang tim-tim lainnya, terutama dalam hal berbagi informasi, pembuatan keputusan, dan perampungan pekerjaan.
Terdapat 3 faktor utama yang membedakan Tim Virtual dengan tim-tim lain yang  face-to-face, yaitu :
(1) Ketiadaan komunikasi lisan-fisik
(2) Terbatasnya konteks sosial
(3) Kemampuan mengatasi masalah waktu dan hambatan tempat.

Referensi :