Jumat, 17 Mei 2013

Kesehatan Mental : TUGAS 3


TUGAS 3
KESEHATAN MENTAL
Dosen Pengampu : Winny Puspasari







oleh:
Nama : Devi Susilowati
NPM : 11511937
Kelas : 2PA05

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2013






STRESS
Stress adalah suatu respon fisiologis, psikologis dan perilaku dari manusia yang mencoba untuk mengadaptasi dan mengatur baik tekanan internal maupun eksternal.
Jenis –jenis Stress
Quick and Quick (1984) mengkategorikan jenis stress menjadi dua, yaitu :
·     Eustress (stress positif) adalah hasil dari respon terhadap stress yang bersifat sehat, positif dan konstruktif (bersifat membangun).
·     Distress (stress negatif) adalah hasil dari respon terhadap stress yang bersifat tidak sehat, negatif dan desdruktif (bersifat merusak).
A.      Yang menimbulkan stress
1.       Kepribadian
a.      Introvert dan ekstrovert
Individu tipe kepribadian introvert terutama dipengaruhi oleh dunia subjektifnya, yaitu dunia di dalam dirinya sendiri. Penyesuaian dengan dunia luar kurang baik. Ciri kepribadian introvert adalah lebih tertutup, pendiam, pemalu, suka menyendiri dan menjaga jarak kecuali dengan teman yang sudah akrab.
Sedangkan Individu yang tipe kepribadian ekstrovert terutama dipengaruhi oleh dunia objektif, yaitu dunia di luar dirinya. Ciri kepribadian ekstrovert adalah lebih terbuka, mudah bergaul serta mempunyai banyak teman.
b.     Fleksibel
Individu yang lebih terbuka terhadap pengaruh-pengaruh dari luar.
c.      Berlebihan (over activity)
Individu dengan tipe ini memiliki perilaku emosional berlebih. Mereka mengungkapkan emosinya di depan banyak orang sehingga menjadi pusat perhatian.
2.       Kecakapan
Emosi dan rangsangan fisiologis yang ditimbulkan oleh situasi stress, sangat tidak nyaman. Ketidak-nyamanan tersebut memotivasi individu untuk melakukan sesuatu guna menghilangkannya. Proses yang ditempuh seseorang untuk menghadapi tuntutan yang menimbulkan stress dinamakan coping (kemampuan mengatasi masalah).
3.     Nilai dan Kebutuhan
-      Sosialisasi
-      Beradaptasi
-      Internalisasi
B.      Reaksi Stress
Fight or flight : respon dimana individu harus bersiap-siap untuk melakukan tindakan yaitu melawan atau melarikan diri.
C.      Teknik-teknik penenangan pikiran
a.      Meditasi
Meditasi adalah praktik relaksasi mengistirahatkan pikiran. Meditasi dapat dianggap sebagai teknik, dapat pula dianggap sebagai suatu keadaan pikiran, keadaan mental.
b.     Autogenik
Relaksasi Autogenik adalah relaksasi yang ditimbulkan sendiri. Teknik ini berpusat pada gambaran-gambaran berperasaan tertentu yang dihayati bersama dengan terjadinya peristiwa tertentu yang kemudian terkait kuat dalam ingatan.
c.      Pelatihan Neuromuscular
Pelatihan Neuromuscular adalah suatu program yang terdiri dari latihan-latihan  sistematis yang melatih otot dan komponen-komponen sistem saraf yang mengendalikan aktivitas otot.

Pengalaman Pribadi
Stress Positif
Ketika ujian saya malas untuk belajar. Namun, saya berusaha untuk belajar. Dan setelah nilai ujian keluar, saya tidak menyangka nilai saya bagus. Dan saya termotivasi untuk lebih giat belajar dan hindari rasa malas saya.
Stress Negatif
Saya sempat down ketika nilai ujian saya jelek. Saat itu saya belajar sambil main game. Karena asiknya main game saya lupa untuk melanjutkan belajar, sehingga nilai saya jelek. Saya sangat sedih, kecewa dan menyesal saat itu karena materi yang belum saya pelajari malah keluar semua di soal ujian.





Daftar Pustaka :                         
·     Basuki, Heru. 2008. Psikologi Umum. Jakarta: Universitas Gunadarma.